Kanker kolon (usus besar) adalah salah satu jenis kanker yang mempengaruhi bagian usus besar atau kolon dan merupakan penyakit yang serius dengan dampak kesehatan yang signifikan. Saat ini, penelitian terus dilakukan untuk mencari cara-cara potensial dalam pencegahan dan dukungan pengobatan kanker kolon. Salah satu bahan alami yang telah menarik perhatian dalam konteks ini adalah Virgin Coconut Oil (VCO).
Kandungan Nutrisi dan Senyawa Aktif dalam VCO
VCO dikenal mengandung Medium-Chain Triglyceride (MCTs). Seperti halnya senyawa asam laurat adalah salah satu jenis asam lemak jenuh yang umumnya ditemukan dalam minyak kelapa dan produk berbasis kelapa. VCO adalah sumber yang kaya akan asam laurat, dan telah menjadi perhatian dalam penelitian medis berkat potensi kesehatannya. Menurut studi tahun 2014, mengungkapkan peran Medium chain fatty acids (MCFA) terutama asam laurat dapat berpotensi untuk mengurangi gejala kanker kolon. Hal tersebut karena asam laurat yang dominan pada Virgin Coconut Oil menunjukkan potensi sebagai aktivitas antikanker dengan mengurangi tingkat glutathione (GSH) dalam sel. GSH diyakini melindungi sel kanker dari peningkatan stres oksidatif yang menginduksi apoptosis (kematian sel). Adapun kandungan lain seperti asam kaprat, dan asam kaprilat. Senyawa-senyawa tersebut baik dari MCFA dan polifenol antioksidan lainnya pada VCO telah dikaitkan dengan sejumlah potensi kesehatan, termasuk kemampuan melawan peradangan dan pertumbuhan sel kanker.
Manfaat VCO dalam Pencegahan Kanker Kolon
1. Efek Antiinflamasi
Kandungan MCTs dalam VCO memiliki efek antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam kolon. Peradangan kronis di kolon telah dikaitkan dengan risiko peningkatan kanker kolon.
2. Efek Antioksidan
VCO mengandung senyawa antioksidan, seperti vitamin E dan polifenol, yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif yang dapat berkontribusi terhadap perkembangan sel kanker.
3. Potensi Penghambatan Pertumbuhan Sel Kanker
Beberapa studi in vitro dan in vivo telah menunjukkan bahwa asam laurat pada Virgin Coconut Oil memiliki sifat antikanker. Asam laurat diyakini memiliki efek menghambat pertumbuhan sel kanker dengan berbagai mekanisme, termasuk penghambatan jalur pertumbuhan sel kanker, induksi apoptosis (kematian sel) dan penghambatan angiogenesis (pertumbuhan pembuluh darah baru yang disuplai oleh sel kanker).
4. Membantu meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Konsumsi VCO dalam jumlah yang wajar dapat mendukung sistem kekebalan tubuh, yang pada gilirannya dapat membantu tubuh melawan perkembangan sel kanker.
Virgin Coconut Oil (VCO) memiliki kandungan nutrisi dan senyawa aktif yang memiliki potensi dalam mendukung pencegahan kanker kolon. Meskipun masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memahami secara menyeluruh dampaknya pada kesehatan manusia, mengintegrasikan VCO dalam pola makan yang seimbang dan sehat dapat menjadi langkah potensial dalam upaya menjaga kesehatan kolon dan mengurangi risiko perkembangan kanker kolon.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi :
WA : 08113692868
IG : @Dehealth_Supplies
Source:
DebMandal, M., & Mandal, S. (2011). Coconut (Cocos nucifera L.: Arecaceae): In health promotion and disease prevention. Asian Pacific Journal of Tropical Medicine, 4(3), 241-247.
Fauser, J.K., Matthews, G.M., Cummins, A.G. and Howarth, G.S., 2014. Induction of apoptosis by the medium-chain length fatty acid lauric acid in colon cancer cells due to induction of oxidative stress. Chemotherapy, 59(3), pp.214-224.
Intahphuak, S., Khonsung, P., & Panthong, A. (2010). Anti-inflammatory, analgesic, and antipyretic activities of virgin coconut oil. Pharmaceutical Biology, 48(2), 151-157.
Kadochi, Y., Mori, S., Fujiwara-Tani, R., Luo, Y., Nishiguchi, Y., Kishi, S., Fujii, K., Ohmori, H. and Kuniyasu, H., 2017. Remodeling of energy metabolism by a ketone body and medium-chain fatty acid suppressed the proliferation of CT26 mouse colon cancer cells. Oncology letters, 14(1), pp.673-680.
Marina, A. M., Man, Y. B. C., Nazimah, S. A. H., & Amin, I. (2009). Antioxidant capacity and phenolic acids of virgin coconut oil. International Journal of Food Sciences and Nutrition, 60(sup2), 114-123.
Ramya, V., Shyam, K.P., Kowsalya, E., Balavigneswaran, C.K. and Kadalmani, B., 2022. Dual roles of coconut oil and its major component lauric acid on redox nexus: focus on cytoprotection and cancer cell death. Frontiers in Neuroscience, 16, p.833630.
Sandhya, S., Talukdar, J. and Bhaishya, D., 2016. Chemical and biological properties of lauric acid: A review. Int. J. Adv. Res, 4, pp.1123-1128.
Sheela, D.L., Narayanankutty, A., Nazeem, P.A., Raghavamenon, A.C. and Muthangaparambil, S.R., 2019. Lauric acid induce cell death in colon cancer cells mediated by the epidermal growth factor receptor downregulation: An in silico and in vitro study. Human & experimental toxicology, 38(7), pp.753-761.
Verma, P., Naik, S., Nanda, P., Banerjee, S., Naik, S. and Ghosh, A., 2019. In vitro anticancer activity of virgin coconut oil and its fractions in liver and oral cancer cells. Anti-Cancer Agents in Medicinal Chemistry (Formerly Current Medicinal Chemistry-Anti-Cancer Agents), 19(18), pp.2223-2230.
Yang, H., Xiang, L., Li, Q., & Zhang, X. (2017). Anticancer activity of medium-chain fatty acids in the breast cancer cells. Oncology Letters, 14(5), 5641-5648.